Perekonomian masyarakat menjadi prioritas Pemerintah Desa Curug Wetan, Kecamatan Curug. Untuk mewujudkannya, Kepala Desa Curug Wetan M Sobri berencana mengubah tanah bengkok yang berupa rawa, menjadi kawasan wisata. Sobri bercita-cita menjadikan desanya sebagai desa wisata air.
Tanah kas Desa Curug Wetan seluas enam hektare. Lokasinya, di Kampung Nagrog. Lahan berupa rawa di perbatasan Desa Curug Wetan dan Desa Serdang Wetan ini, sebagian telah dimanfaatkan oleh warga sekitar menjadi tempat pemancingan. Usaha ini membantu warga mencukupi kebutuhannya.
”Sekarang sih (rencana pembangunan wisata air-red) baru tahap pengkajian. Juga mau merapikan pinggirannya. Mau dibangun turap. Kemarin-kemarin (beberapa waktu lalu-red) sudah dilakukan pemetaan. Kita (Pemerintah Desa Curug Wetan-red) sih masih tunggu progres dari Desa Serdang Wetan. Mereka juga membangun wisata air. Kalau program mereka sudah berjalan, nanti kita mengimbangi. Sambil kita juga konsultasi untuk konsep ke depannya, baiknya seperti apa,” tutur Kasi Perencanaan Desa Curug Wetan Julianto mewakili Sobri kepada Tim Saba Desa Radar Banten di halaman Kantor Desa Curug Wetan, Senin (29/4) lalu.
Untuk meningkatkan perekonomian masyarakatnya, kata Julianto, pihaknya juga akan memberdayakan masyarakat dalam pengelolaan kawasan wisata air tersebut. Tentunya, melalui badan usaha milik desa (BUMDes) tahun ini.
Nantinya, BUMDes juga akan bergerak di bidang permodalan. Sasarannya, pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di Desa Curug Wetan. Dengan menggandeng PKK, Pemerintah Desa Curug Wetan akan memberikan kesempatan bagi para pelaku UKM yang ingin berpartisipasi atau bergabung di kawasan wisata air.
”Prioritas kawasan wisata ini, intinya untuk membantu perekonomian masyarakat. Contohnya, selain perdagangan, nanti itu ada wisata kuliner di atas air. Yang kita pengen, nanti akan ada makanan khas buatan warga yang dijajakan di sana. Kita akan kerja sama dengan ibu-ibu PKK,” jelas Julianto.
Mengenai pemanfaatan tanah bengkok sebagai tempat pemancingan oleh warga, Julianto menjelaskan, pihaknya menyewakannya. Setidaknya, ada delapan orang yang saat ini tengah mengembangkan tempat pemancingan di tanah bengkok tersebut.
Irwan Andrianto, pemilik pemancingan Gita yang menyewa tanah bengkok Desa Curug Wetan, telah mengembangkan usahanya selama enam tahun. Ia menyewa seluas 800 meter persegi.
Semula, tutur Irwan, ia menyewa tanah bengkok untuk budi daya ikan lele. Namun, merugi. Ikan lelenya hilang, hanyut terbawa air hujan yang membuat kolamnya meluap. ”Karena ternak lelenya enggak bisa berkembang, akhirnya saya bentuk menjadi dua kolam ikan. Lalu, saya buat menjadi pemancingan. Alhamdulillah, di situ saya menemukan rezeki saya. Cukup bayar empat puluh ribu, bisa mancing sepuasnya,” tutur Irwan di tempat pemancingannya, Kampung Nagrog, Senin (29/4) lalu.
Irwan berharap, Pemerintah Desa Curug Wetan dapat segera merealisasikan rencana pembangunan kawasan wisata air tersebut. Ia yakin, kawasan wisata air ini akan menarik minat lebih banyak pengunjung.
Soal pembangunan bidang pemberdayaan dan pembinaan masyarakat, diakui Julianto, Pemerintah Desa Curug Wetan telah memberikan pelatihan dan pembinaan kepada beberapa kelompok pemuda. Salah satu, pelatihan servis dan perakitan komputer. Namun, program ini tidak berjalan sesuai harapan Pemerintah Desa Curug Wetan. Peserta pelatihan tidak terus mengembangkan keahliannya dengan membuka usaha servis dan perakitan komputer. Alasannya, karena kekurangan modal dan fasilitas.
”Setiap tahun, kami (Pemerintah Desa Curug Wetan-red) pasti punya program pemberdayaan dan pembinaan. Hanya saja, hasil dari pelatihannya sekarang ini banyak yang vakum. Insya Allah, tahun ini, kami akan berikan lagi program pemberdayaan di bidang komputer. Tetapi, itu khusus untuk aparatur desa (Curug Wetan-red). Sedangkan untuk masyarakat lainnya, kami akan berikan pembinaan di bidang tata boga,” jelasnya.
Tentang pembangunan infrastruktur, menurut Kaur Keuangan Desa Curug Wetan Durahman, telah terlaksana sekira 65 persen. Wilayah desa yang luas dan banyak jalan yang masih berupa tanah, diakui Durahman, menjadikan Pemerintah Desa Curug Wetan kesulitan merampungkan percepatan pembangunan infrastruktur. (pem/rb/sub)
REALISASI PEMBANGUNAN TAHUN 2017:
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 01, RW 02 (148 m x 1 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 001, RW 003 (150 m x 2 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 001, RW 01 (85 m x 1,2 m dan 60 m x 1 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 004, RW 01 (41 m x 2 m dan 36 m x 1,5 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 002, RW 05 (60 m x 1 m dan 20 m x 1,5 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 001, RW 005 (27 m x 2,5 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 002, RW 004 (100 m x 2 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 001, RW 007 (90 m x 1,5 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 001, RW 012 ( 176 m x 1,5 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 002, RW 008 (70 m x 2,5 m)
- TPT (Turap) Kp Curug Wetan, RT 002, RW 001 (47 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 001, RW 08 (113 m x 1,2 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 002, RW 006 (70 m x 1,5 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 001, RW 006 (66 m x 2 m)
- TPT (Turap) RT 001, RW 009 (65 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 001, RW 010 (95 m x 1,2 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 002, RW 012 (118 m x 2 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 001, RW 011 (57 m x 2,5 m)
- Pengerasan Jalan Lingkungan RT 002, RW 009 (362 m x 2 m)
- Drainase RT 003, RW 01 (100 m)
- Bis/Gorong-gorong RT 002, RW 02 (3 m x 5 m)
- Paving Block Jalan Lingkungan RT 002, RW 007 (300 m x 1,2 m)
*REALISASI PEMBANGUNAN TAHUN 2018:
-TAHAP I:
- Paving Block Kampung Curug Wetan, RT 02, RW 01
- Paving Block Kampung Nagrog, RT 01, RW 11
- Perbaikan Paving Block Kampung Nagrog, RT 01, RW 02
- Paving Block Kampung Nagrog, RT 02, RW 12
- Paving Block Kampung Nagrog, RT 02, RW 12
- Paving Block Kampung Blok Limo, RT 01, RW 10
-TAHAP II:
- Paving Block Kampung Curug Wetan, RT 01, RW 01
- U-Ditch Kampung Curug Wetan, RT 02, RW 01
- TPT (Turap) Kampung Curug Wetan, RT 03, RW 01
- Paving Block Kampung Kandang, RT 04, RW 01
- Paving Block Kampung Badodon, RT 02, RW 03
- Drainase Kampung Tegal, RT 02, RW 07
- Paving Block Kampung Tegal, RT 01, RW 08
- Paving Block Kampung Tegal, RT 02, RW 08
- Paving Block Kampung Rancakadu, RT 01, RW 09
- Paving Block RT 002, RW 09
SUMBER: Pemdes Curug Wetan